Berikut penulis paparkan resume perihal seminar yang berjudul OPEN LECTURE: GAME IDUSTRY GLOBAL AND INDONESIA, OPPORTUNITY AND CHALLENGES
- Pembicara pertama, Andreas Hadiyono.
Dalam kesempatan tersebut beliau memaparkan mengenai
perkembangan game, yakni “Game Yesterday and Today”. Maksudnya adalah
perkembangan game dari masa ke masa, dimana dari bentuk visualisasi maupun
konten yang ada di dalamnya mengalami perubahan yang terbilang apik.
Pembuatan sebuah aplikasi game pasti tidak lepas dari
yang namanya “Component” atau komponen. Komponen tersebut diantaranya adalah
komponen suara, ide cerita, bahkan sampai moneytizing yang merupakan faktor
yang membuat game tersebut berhasil atau tidaknya.
Selain itu, beliau juga memaparkan sekaligus memberikan
demo mengenai Brain Computer Interface
(BCI). BCI merupakan ‘jembatan’ antara otak manusia dengan hardware yang
ada (PC/Laptop), dimana sebuah aplikasi atau game bisa di manipulasi atau digerakkan
menggunakan otak user (manusia) yang tentunya
dengan menggunakan sebuah device sebagai sensornya.
- Pembicara kedua, Wong Lok Dien.
Disini, beliau membahas mengenai perkembangan game yang
ada di Indonesia dilihat dari segi peminat dan segi pasarnya. Wong Lok Dien
sendiri memaparkan sekaligus memberikan beberapa tips dalam dunia ‘pasar game’, mulai dari mengelola game
tersebut sampai kepada moneytizing (keuntungan yang bisa didapat dari developer
game tersebut).
Hal tersebut dia pandang dengan melihat survey bahwa
Indonesia menempati urutan ke-5 Negara Paling Sering nge-tweet. Kemudian, jumlah pengguna telpon genggam yang ada di
Indonesia melebihi jumlah populasi dari negara Indonesia itu sendiri. Ini
berarti bahwa setidaknya 1 orang mempunyai lebih dari 1 telpon genggam.
- Pembicara ketiga, Kim Kyoung Hwan
Pembicara ketiga ini, membahas mengenai software pengolah
grafik UNITY3D. Beliau menganggap
software ini sangat mudah sekali digunakan terlebih bagi user yang awam di
dunia pengolah grafik. Selain itu pula, karna lisensi dari software UNITY3D itu
sendiri yang bersifat opensource.
Dalam seminar ini, dosen GG Campus tersebut juga memaparkan statistika
penggunaan UNITY3D di seluruh dunia, dimana setiap tahunnya jumlah pengguna
dari software tersebut mengalami peningkatan yang sangat signifikan.
Dalam kesempatan tersebut juga, beliau memberika sebuah
demonstrasi bagaimana cara menggunakan software UNITY3D dari awal hingga
terbentuk sebuah objek animasi bergerak.
- Pembicara keempat, Stephen Cho
Dalam seminar ini, Stephen Cho lebih membahas mengenai
bagaimana cara membuat sebuah game hingga mempromosikannya sampai menjual ke
pasar game. Yang menjadi point utama dalam pembicaraan ini adalah “Major trends in the mobile game market”,
dimana kita bisa melihat bahwa faktanya sudah ada beberapa game buatan anak
negeri yang terbilang ‘laku’ di pasar
game global. Melihat itu, diharapkan developer game di Indonesia berani untuk
tampil di kancah persaingan pasar game global.