Minggu, 27 November 2011

Pengaruh Sosial Bahasa Terhadap Kehidupan Sosial

Pada kesempatan ini, saya akan membahas mengenai perubahan sosial yang terdapat dalam mayarakat yang bisa mempengaruhi kehidupan sosial. Jika kita kupas lebih dalam lagi, maka tidak akan ada habisnya. Oleh karena itu, pada tulisa kali ini saya hanya akan membahas pengaruh sosial bahasa pada kehidupan sosial.

Kalau kita perhatikan, perkembangan zaman dari mulai era orde lama sampai dengan era modern seperti sekarang ini, sudah banyak sekali perubahan sosial kehidupan masyarakat. Mulai dari segi bahasa, gaya hidup, budaya serta teknologi yang semakin canggih saja. Tidak dapat dipungkiri juga bahwa perubahan tersebut merupakan perubahan kearah yang lebih baik dari sebelumnya. Namun kita juga tidak dapat menutup mata begitu saja, kenapa . . . ? karena tidak sedikit pula perubahan yang membawa kearah sebaliknya yaitu arah negatif. Bagi sebagian masyarakat yang memiliki pemikiran dan cara pandang yang luas akan menyikapinya secara lebih dewasa, tetapi bagaimana jika masyarakat dengan pemikiran dibawah rata2 yang terbawa arus demikian? apa yang akan mereka lakukan? bagaimana mereka menyikapinya . . . . ? yaa, mau tidak mau mereka akan hanyut terbawa arus tersebut.

Inilah yang kita takutkan, bagaimana jika nantinya hal demikian itu menimpa saudara-saudara kita, atau bahkan sanak famili kita sendiri. Tentu saja kita yang lebih mengerti, sudah sepantasnya membimbing mereka yang tidak tau arah. Oke, langsung saja kepada inti permasalahan. Pengaruh sosial bahasa terhadap kehidupan sosial sangat banyak sekali, diantaranya ada yang menimbulkan dampak negatif maupun positif.

Dampak positif dari perkembangan sosial bahasa sangat terasa sekali, bahkan kita sendiri pun secara tidak sadar menggunakan bahkan menikmatinya. Sebagai contoh, seperti kita ketahui bersama bahwa Bahasa Inggris sebagai Bahasa Internasional juga sudah cukup lama masuk kedalam Negara Indonesia. Tidak sedikit masyarakat atau bahkan orang-orang di dekat kita yang sudah mahir berbahasa asing. Dampak dari hal demikian juga bisa kita liat dengan banyaknya lembaga-lembaga yang menyediakan kursus bahasa asing maupun private.

Tidak hanya membawa dampak positif, pengaruh sosial bahasa juga bisa membawa dampak negatif bagi masyarakat. Sebagai contoh, bahasa asing yang masuk ke Indonesia tidak hanya bahasa formal seperti yang orang awam tahu, namun ada juga bahasa-bahasa yang memang tidak sepantasnya ada dalam masyarakat kita. Akibatnya orang-orang yang kurang berpendidikan akan menangkap itu semua sebagai bahasa asing yang mereka anggap pantas untuk digunakan sebagai bahasa gaul sehari-hari dengan latar belakang gengsi. Dari sinilah kita berangkat untuk membimbing mereka agar mereka dapat memfilter mana saja bahasa yang baik untuk diterapkan dan mana yang tidak.

0 comments:

Posting Komentar

The Automated Icon
:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))
Feel it Free, baby !




widget by Y-Kool